Have an account?

Minggu, 17 Oktober 2010

Kurangi Nasi agar lebih sehat


Nasi termasuk sumber karbohidrat yang paling enak dibanding ubi, jagung atau singkong. Makanya tidak heran jika orang Indonesia sangat tergantung dengan nasi. Tapi sebenarnya mengurangi makan nasi lebih banyak manfaatnya.

Jika rencana pemerintah membuat program 'Sehari Tanpa Nasi' atau 'One Day No Rice' menuai pro kontra, praktisi kesehatan justru melihat banyak manfaatnya buat kesehatan rakyat.

Tapi memang diakui tidak mudah mengubah pola pikir orang Indonesia yang sudah ratusan tahun sangat tergantung pada makan nasi. Sampai-sampai ada istilah 'belum makan bila tak makan nasi'.

"Saya sangat mendukung bila ada kebijakan seperti itu. Yang kita butuhkan sebenarnya kan bukan nasi tapi karbohidrat. Nah, karbohidrat yang bagus justru ada di singkong, ubi, pisang, jagung, kentang, nasi merah, kacang hijau atau roti gandum. Karbohidrat dari sini malah manfaatnya lebih besar daripada nasi," terang Dr Phaidon L Toruan, MM, dokter gizi dan pakar hidup sehat dari Jakarta Anti-aging & Executive Fitness Consultant.

Apa keuntungannya mengurangi makan nasi?

Dr Phaidon menjelaskan salah satu manfaat mengganti kebiasaan makan nasi adalah menghindarkan dari penyakit diabetes tipe 2 (diabetes karena gaya hidup).

Asal tahu saja nasi memiliki kadar gula yang tinggi yang meningkatkan level glukosa dalam darah sehingga bisa memicu risiko terkena diabetes. Dan bagi penderita diabetes harus mengatur kadar gulanya, salah satunya dengan mengurangi makan nasi agar penyakitnya tak kumat.

Nasi putih termasuk karbohidrat sederhana yang mengandung kadar gula tinggi, ketika dicerna akan langsung menjadi energi dengan cepat dan meningkatkan kadar gula darah. Tapi karbohidrat sederhana tidak bisa menyimpan cadangan glikogen.

Sebaliknya jenis karbohidrat seperti ubi, jagung, singkong, oatmeal, roti gandum, nasi merah merupakan karbohidrat kompleks yang kadar gulanya rendah dan menahan kenyang lebih lama hingga 6 jam.

Karbohidrat kompleks ini bisa disimpan di liver dan otot sebagai glikogen (zat sebelum menjadi glukosa). Jika tubuh kekurangan energi, cadangan glikogen inilah yang akan dipecah menjadi glukosa sebagai sumber energi.

Karbohidrat kompleks mengandung lebih sedikit gula tapi lebih tinggi serat, sehingga justru memberi lebih banyak manfaat, baik bagi wanita, pria maupun anak-anak.

Menurut Dr Phaidon, manfaat karbohidrat kompleks rendah gula lebih bagus ketimbang nasi yaitu antara lain:

Bagi wanita
  1. Membuat kulit halus, cantik dan bercahaya
  2. Bebas toksin
  3. Awet muda
  4. Menghilangkan kerutan di wajah

Bagi pria
  1. Meningkatkan gairah dan libido
  2. Meningkatkan tenaga, stamina dan keperkasaan pria
  3. Lebih bugar dan lebih bersemangat

Anak-anak
  1. Meningkatkan kecerdasan
  2. Meningkatkan kekuatan
  3. Tidak mudah lelah dan sakit

"Kalau pemerintah mengimbau seperti itu, berarti pemerintah mau orang Indonesia jadi cantik, kulitnya halus, kuat dan pintar-pintar," tambah Dr Phaidon, yang juga pengarang buku 'Fat Loss Not Weight Loss'.

Dr Phaidon juga mengungkapkan bahwa orang Indonesia harus belajar mengubah anggapan 'belum makan bila tak makan nasi'.

"Kebanyakan orang Indonesia lebih suka berada di comfort zone, lebih suka makanan enak ketimbang makanan sehat dan berkualitas. Jadi untuk bisa mengubah anggapan itu, harus ada keinginan terlebih dahulu," jelas Dr Phaidon.

Untuk bisa mengubah anggapan tersebut, Dr Phaidon menegaskan harus ada keinginan. Adanya keinginan juga harus didukung dengan keyakinan, dengan demikian otak akan bereaksi dan mencari cara untuk dapat melakukan perubahan.

"Proses perubahan itu memang tidak nyaman, butuh sekitar 25-30 hari untuk penyesuaian. Penyesuaian yang dimaksudkan bukan tentang respons tubuh, tapi lebih pada selera. Kalau tubuh justru akan bereaksi dengan sangat baik ketika nasi diganti dengan karbohidrat lain yang kualitasnya lebih tinggi," jelas Dr Phaidon lebih lanjut.

Jadi silakan pilih tetap makan nasi karena enak tapi kurang banyak manfaatnya atau mulai pelan-pelan beralih ke ubi, jagung, singkong, oatmeal, roti gandum, nasi merah yang memang kurang enak tapi lebih banyak manfaat kesehatannya.

Air Putih membantu menurunkan berat badan


Seperti kita ketahui bahwa sebenarnya dalam sehari dianjurkan untuk mengkonsumsi air putih minimal 8 – 10 gelas. Sebab air putih tak hanya sebatas mengsir dahaga belaka, ternyata juga banyak khasiatnya.
Selain makanan, air sangat diperlukan oleh tubuh kita. Seseorang yang kekurangan makan masih dapat bertahan selama beberapa hari tapi jika kita kekurangan air bisa berakibat fatal karena air merupakan bagian terbesar dari komposisi tubuh manusia.

Seperti yang diungkapkan oleh Dr. James M. Rippe (Kardiolog dari AS) dimana dia menyarankan untuk meminum air paling sedikit 11 lebih banyak dari apa yang dibutuhkan rasa haus kita. Pasalnya, kehilangan 4% cairan saja akan mengakibatkan penurunan kinerja kita sebenayak 22%. Maka bisa dimengerti bila kita kekurangan 7% maka kita akan merasa lemah dan lesu.

Semakin banyak kita melakukan aktifitas, air akan lebih banyak terkuras dari tubuh. Apalagi bagi orang yang tinggal didaerah tropis, dimana energi yang dikeluarkan lebih banyak. Sebab itu, para pakar kesehatan mengingatkan agar jangan meminum, apakah sedang hau atau tidak, merupakan kebiasaan sehat.
Itu artinya, bekerja diruang AC pun menuntut kita untuk minum lebih banyak, sekalipun tak merasa haus. Sebab, diruang berAC kita akan lebih cepat mengalami dehidrasi.

Dimana kalau kita lebih banyak minum akan membuat kulit tidak cepat keringpenting untuk diperhatikan tak hanya oleh mereka yang sehari-hari bekerja di ruang ber-AC.

Namun juga oleh mereka yang bekerja dalam ruangan yang suhunya tidak tetap. Suhu naik turun menyebabkan kelembapan ruangan juga tak menentu.
Air putih juga bersifat menhanyutkan kotoran-kotoran dalam tubuh yang akan lebih cepat keluar lewat urine. Bagi yang ingin menguruskan badanpun minum air hangat sebelum makan (sehingga Merasa kenyang) merupakan satu cara untuk mengurangi jumlah makanan yang masuk.

Seperti yang dikatakan oleh Chaiton Leo dalam bukunya yang berjudul Terapi air untuk kesehatan dan kecantikan, dikatakan bahwa terapi air adalah metode perawatan dan penyembuhan dengan menggunakan air agar mendapatkan efek-efek terapis.

Bagi anda yang bingung menurunkan berat badan, dari pada sulit dan pusing menemukan obat penurun berat badan kenapa tidak memakai cara muda dan murah yakni minum minimal 2 liter air perhari.

Sebab air membantu proses metabolisme dalam tubuh dengan mengubah makanan menjadi energi. Disini air berperan sebagai bahan baker untuk mendorong reaksi kimia metabolisme. Sehingga jika anda tidak meminum air maka anda tidak dapat membakar kalori.

Ada beberapa akibat jika suplai air kurang dari 2 liter perhari seperti proses penurunan berat badan berjalan lambat. Hal ini karena sekitar 2,5 liter air habis oleh fungsi tubuh sehari-hari seperti berkeringat. Sehingga jika anda menjalani program diet dan berat badan anda juga tidak turun mungkin hal ini disebabkan anda tidak minum cukup air.

Apalagi air tidak mengandung kalori, gula ataupun lemak. Namun yang terbaik adalah minum air putih pada suhu sedang; tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin. Selama kita masih dapat menikmati khasiatnya sehingga tunggu apalagi, mari manfaatkan sebaik-baiknya.

Kegunaan dari Detox

Tubuh sebenarnya mampu mengeluarkan racun dan membangun sistem detoksifikasi sendiri seperti pada hati, ginjal, paru-paru dan kulit. Tapi melakukan diet detoks juga ada manfaatnya setidaknya pada 5 bagian tubuh ini.

Diet detoks yang sukses dapat membantu hati dan kantong empedu, serta merangsang sistem limfatik. Diet detoks juga membantu membersihkan darah, menghilangkan cairan, meningkatkan panas tubuh dan meningkatkan gerakan usus. Untuk alasan ini, detoksifikasi tubuh juga dapat membantu perempuan dalam upaya penurunan berat badan.

Dilansir dari Livestrong, Kamis (14/10/2010), berikut 5 bagian tubuh yang mendapatkan manfaat dari diet detoks:

1. Sistem limfatik
Sistem limfatik mengalirkan kelebihan cairan dari seluruh jaringan tubuh. Dalam kelenjar getah bening, bahan asing dan infeksi cairan bening disaring sebelum memasuki darah.

Sistem limfatik yang tidak beres ditandai dengan mata bengkak, pergelangan kaki bengkak, retensi cairan, kulit atau mata kusam. Menyingkirkan kelebihan cairan ini juga dapat membantu perempuan menurunkan berat badan.

Untuk membantu merangsang sistem limfatik bisa menggunakan ramuan seperti jahe, oregano, cabe rawit dan rosemary. Olahraga teratur juga akan membantu dengan meningkatkan aktivitas getah bening dan membakar kelebihan berat badan.

2. Hati
Hati adalah organ yang paling sulit bekerja di tubuh selama proses detoksifikasi. Salah satu tugasnya adalah untuk mengubah limbah tubuh seperti amoniak dan racun yang diproduksi ketika tubuh memecah protein. Hati juga memecah racun seperti obat-obatan, alkohol, racun makanan dan zat-zat berbahaya lainnya.

3. Sistem kemih
Untuk membantu proses ekskresi, sistem kemih yang sehat sangat penting. Makanan dan olahraga dapat membantu mempercepat pembuangan limbah tubuh melalui urine. Pembentukan urine akan membantu melepaskan retensi air yang menyebabkan kenaikan berat badan.

4. Sistem sirkulasi
Sistem sirkulasi yang sehat dapat meningkatkan sirkulasi darah serta membantu memberikan oksigen dan nutrisi untuk tubuh. Hal ini juga meningkatkan panas tubuh dan keringat, yang membakar kalori dan mengeluarkan air untuk menurunkan berat badan.

Untuk alasan ini, diet detoks berfokus pada pemurnian darah. Sedangkan untuk meningkatkan panas tubuh dan keringat gunakan bunga calendula, thyme (thymus), mustard dan teh hijau.

5. Gerakan usus
Untuk menurunkan berat badan, Anda harus mendorong perut untuk bekerja menghilangkan akumulasi racun dan zat lain dalam tubuh. Oleh karena itu, buang air besar sering dikaitkan dengan penurunan berat badan.

Dalam diet detoks Olahraga teratur juga akan merangsang kerja usus yang sehat.

Kamis, 07 Oktober 2010

PENYEBAB PERUT BUNCIT

Pengukuran lingkar perut sebenarnya merupakan salah satu metode menilai jaringan lemak di perut. "Tujuannya untuk mengetahui apakah seseorang telah masuk dalam kategori berisiko obesitas dan terjadi komplikasi metabolik," ungkap Ralph Girson, SpPD, dari RS Royal Progress, Jakarta. Kondisi tersebut meningkatkan potensi terjadinya sindrom metabolik seperti diabetes melitus (kencing manis), hipertensi (darah tinggi), dislipidemia (gangguan lemak darah/kolesterol), serta dapat meningkatkan risiko terjadi penyakit kardiovaskular dan penyumbatan pembuluh darah.

Saat ini batasan untuk lingkar perut yang telah ditetapkan oleh WHO untuk area Asia Pasifik adalah di bawah 90 cm untuk laki-laki dan di bawah 80 cm untuk wanita.
 
Lingkar perut yang semakin bertambah ini disebabkan oleh beberapa faktor:

1.Faktor Gaya Hidup
Pola makan yang tidak benar adalah penyebab utama pembesaran lingkar perut. Kebiasaan hidup dengan aktivitas yang minim dan konsumsi makanan yang berlebih dari pada energi yang dibutuhkan, membuat sisa kalori disimpan sebagai lemak dalam sel-sel lemak.
Lemak menumpuk di seluruh tubuh, termasuk daerah perut, dan akan meningkat seiring pertambahan berat badan dan gaya hidup yang buruk.

Kalori berlebih ini tersimpan dalam banyak makanan rendah serat maupun tinggi lemak jenuh. Makanan seperti olahan daging, beberapa jenis margarin, goreng-gorengan terutama dengan minyak goreng yang digunakan berulang, sayur kalengan, beberapa makanan ringan, kue daging merah, dll.

2. Faktor Usia 
Aktivitas seseorang akan berkurang seiring dengan pertambahan usianya. Bukan hanya aktivitas saja yang berkurang, massa otot pun akan berkurang ketika latihan sudah kurang intens. Ini semua menyebabkan penambahan berat badan dan lingkar perut, apalagi aktivitas yang berkurang tidak diimbangi dengan mengurangi asupan kalori. Hasilnya, semakin bertambah usia semakin bertambah lingkar perut


3. Faktor Gen/keturunan
Beberapa pendapat mengatakan, jika orangtua atau kakek-nenek memiliki perut buncit, maka potensi untuk memiliki perut buncit pun semakin besar. Dengan kata lain, orang dapat berkecenderungan menumpuk lemak di perut secara genetik. Namun, jika tidak mengalami pertambahan berat badan yang radikal, bagian tengah tubuh Anda pun tidak akan berkembang pesat.

Selain itu, kebanyakan pria cenderung menyimpan lemak di perut atas dan panggul (bentuk tubuh apel), sehingga dikatakan pria lebih berpotensi memiliki perut buncit.

Sedangkan sebagian besar wanita sebelum menopause cenderung menyimpan lemak di perut bawah, sisi paha, pinggul, dan pantat (bentuk tubuh seperti buah pir). Setelah menopause, lemak akan lebih banyak tersimpan di perut. Hal ini telah dikodekan dalam gen dan tidak dapat dikendalikan ke mana lemak akan tersimpan. Satu-satunya yang bisa dilakukan adalah menghindari pertambahan berat badan berlebih


4. Faktor Alkohol
Ungkapan "perut bir" (beer belly) bukanlah mitos. Faktanya, mengonsumsi alkohol terlalu banyak dapat menyebabkan tubuh kurang efisien dalam membakar lemak. Lemak pun semakin banyak tertimbun dalam tubuh seiring berjalannya waktu dan kebiasaan mengonsumsi alkohol yang terus berjalan.

5. Faktor Hormon
Peningkatan stres dalam kehidupan sehari-hari seperti kurangnya tidur, dapat menyebabkan lemak perut bertambah. Kondisi kurang tidur meningkatkan produksi hormon kortisol dalam otak dan ini meningkatkan penumpukan lemak perut

Dan inilah yang perlu di hindari supaya perut kita ga jadi Buncit.

Perut buncit bukan didominasi oleh orang yang gemuk saja tetapi orang yang tubuh langsing pun bisa berperut membuncit. Anda pasti pernah melihat orang seperti ini. Penyebab perut buncit sebenarnya ada pada makanan favorit yang sering kita konsumsi.
Ada beberapa hal supaya Anda terhindar dari memiliki perut buncit :

1.
Hindari makan garam terlalu banyak. Garam membuat tubuh mengikat banyak air. Seperti dikutip Prevention.com, banyaknya garam yang dikonsumsi membuat perasaan lesu, penampilan bengkak, ditambah berat badan naik akibat resapan air di tubuh banyak.

2. Batasi makanan yang mengandung karbohidrat. Di dalam tubuh karbohidrat diubah menjadi glikogen atau simpanan karbohidrat untuk cadangan tenaga. Sama seperti garam, glikogen juga mengikat sekitar tiga gram air. Dan ketika glikogen tidak dibakar, maka sudah dapat dibayangkan apa yang terjadi pada tubuh kita bukan? Jadi mengkonsumsi karbohidrat harus diimbangi dengan olahraga untuk membakar glikogen dalam tubuh.

3. Hindari makan gorengan secara berlebihan. Makanan yang digoreng adalah sumber makanan yang kaya akan lemak. Oleh tubuh, lemak dicerna lebih lambat sehingga mudah menumpuk dalam perut.

4. Jangan konsumsi minuman berkarbonat. Saat mengkonsumsi minuman berkarbonat, gelembung-gelembung dalam minuman tidak ikut tercerna di lambung, melainkan akan terus tersimpan di dalam perut. Dengan demikian, bisa dibayangkan apa yang terjadi kalau gelembung tersebut terus mengendap di perut, dan tidak tercerna? ya, perut yang membuncit.

Jadi pikirkan baik-baik makanan yang akan anda konsumsi, mungkin makanan itu akan membuat perut Anda membuncit.

Selasa, 05 Oktober 2010

Menurunkan Berat Badan Dengan Juice Mentah

Juice segar yang terbuat dari buah-buahan mentah atau sayuran mentah belum tentu enak untuk dikonsumsi. Akan tetapi anda akan mendapatkan manfaat yang luar biasa dari juice ini, yang salah satu diantaranya adalah penurunan berat badan. Akan tetapi manfaat ini tidak akan terlihat hanya dengan 1 kali minum.

Konsumsilah Juice ini secara rutin sehari-hari, maka anda akan merasakan khasiatnya dan manfaatnya. Selain berat badan anda mengalami penurunan, manfaat lain dari juice ini adalah mikro nutrisi yang anda dapatkan, mengoptimalkan tubuh anda untuk bekerja dan menstabilkan gula darah.

Konsumsilah juga juice segar ini sebelum anda memakan makan siang anda. Sehingga serat-serat yang ada juga membantu untuk melancarkan pencernaan anda. Dan hidup sehat menjadi milik anda...